We can do it !!

"Negara dan Bangsa menanti Darma Baktimu"
- Akademi Militer

Subscribe to My YouTube Channel : https://www.youtube.com/channel/UCCYP9RTSbdm0tkwMI4boJbg

Selasa, 29 Juli 2014

Kerusakan Lingkungan

Lingkungan merupakan tempat yang kita tinggali saat ini. Lingkungan ini harus kita jaga agar fungsinya
dapat terus kita manfaatkan secara sempurna. Namun bagaimanakah jika jadinya lingkungan kita tinggali ini justru rusak oleh ulah kita sendiri ? Nah bagaimana jadinya bila hal tersebut terjadi dan dialami oleh kita sendiri saat ini ??

Kerusakan lingkungan ini biasa disebabkan oleh dua hal, yaitu oleh alam itu sendiri dan oleh ulah tangan manusia. Yang disebabkan oleh alam biasanya dapat berupa bencana alam dan suatu kejadian perubahan alam tertentu. Nah jika oleh manusia, pasti tidak akan jauh dari namanya sampah dan pembalakan. Hal inilah justru merupakan penyumbang kerusakan terbesar bagi lingkungan kita.

Manusia seringkali bertindak sesuai kemauannya yang katanya demi kesuksesan suatu kegiatan yang sedang dipikulnya. Namun terkadang hal kegiatan tersebut merupakan tindakan yang ceroboh yang justru dapat membahayakan dirinya, seperti merusak alam. Kita tahu sendiri padahal merusak alam sama dengan menyiksa diri sendiri. Sebagai contohnya seperti manusia saat ini tidak mau mengambil waktu lama dan ingin cepat sampai tujuan dengan menggunakan transportasi kendaraan bermotor demi menuju tempat tujuan dengan cepat dan instan. Padahal gas buangan merupakan salah satu perusak lingkungan di bumi ini. Dan di indonesia, permasalahan utama yang sulit sekali untuk tuntas adalah sampah. Banyak sekali sampah yang berserakan di mana mana, termasuk di saluran air dan di mana mana. Bila tindakan ini dilakukan secara terus menerus dapat saja merusak lingkungan tempat tinggal kita yang berarti membahayakan dirinya

Selain itu, polutan yang terus menyerang lingkungan merupakan salah satu penyebab kerusakan lingkungan yang lainnya. Polutan ini jika terus menerus ada di bumi ini, bisa saja bumi ini menjadi tercemar dan akan timbul suatu kejadian dimana bumi ini tercemar, yakni pencemaran. Pencemaran sendiri adalah masuknya zat-zat yang tidak dibutuhkan oleh lingkungan ke dalam suatu lingkungan, sehingga fungsi lingkungan menjadi terganggu. Pencemaran diatur dalam undang undang nomor 23 tahun 1997 tentang lingkungan hidup. Di dalam pasal 1 ayat 12, terdapat penjelasan yang lebih lengkap tentang pencemaran.



Berdasarkan tempat kejadiannya, pencemaran dibagi menjadi 4, yaitu pencemaran air, pencemaran tanah, pencemaran udara, dan pencemaran suara.

Pencemaran air adalah masuknya zat zat yang tidak berguna nan berbahaya kedalam suatu komponen air. Pencemaran air ini merupakan masalah yang fatal. Padahal air merupakan roda kehidupan bagi seluruh makhluk hidup, baik manusia, hewan, maupun tumbuhan dan bahkan komponen abiotik sekalipun. Bila air di bumi kita ini tercemar, maka bisa saja kehidupan dibumi ini akan terganggu. Banyak sekali polutan polutan yang menyebabkan pencemaran air, dan hal itu rata-rata adalah karena ulah manusia. Seperti limbah dan sampah. Dampak yang ditimbulkannya pun bisa air menjadi berwarna yang keruh dan kusam, dan berbau. Hal inilah yang justru dapat membahayakan bagi kehidupan kita saat ini.

Pencemaran tanah adalah pencemaran yang dialami oleh tanah. Tanah sendiri merupakan tempat
pijakan kita dan merupakan tempat berkembang biaknya pengurai untuk kehidupan dan didalamnya terdapat siklus air, serta merupakan tempat tumbuhnya tumbuhan. Bila tanah ini tercemar, maka hal hal yang disebutkan tadi bisa menjadi terganggu dan rusak. Maka otomatis daur air yang terus menerus berjalan bisa menjadi tersumbat dan terhambat, serta tumbuhan yang ditinggalinya pun akan ikut mati karena unsur hara dalam tanah telah tercemar. Padahal tumbuhan sendiri adalah suplai oksigen utama bagi kehidupan kita di bumi ini. Polutan pencemar bagi tanah tidak lain adalah ulah manusia. Dan tidak lain adalah sampah. Sampah memiliki zat yang tidak berguna dan merupakan penghancur unsur hara tanah. Sampah yang dimaksud adalah sampah anorganik. Perlu adanya penanganan terhadap sampah sejenis ini, seperti pengumpulan dan pendaur ulangan. Dan yang paling berbahaya adalah sampah b3, jangan membuangnya dimana saja, dikarenakan sampah ini sangatlah berbahaya. Kekeringan juga merupakan salah satu sumber pencemaran tanah. Maka dari itu, tanah janganlah dibiarkan terbuka begitu saja. Tanamlah tanaman yang berfungsi sebagai serapan agar unsur hara dan siklus air dapat berfungsi sesuai dengan kodratnya. Dan juga janganlah terus menerus lahan kosong dimanfaatkan untuk pembangunan seperti kompleks perumahan dan juga jalan raya dikarenakan hal tersebut lah penghambat penyerapan air, maka dari itu banjir sering melanda. Solusinya kurangilah hal tersebut. Agar lahan  lahan penyerapan dapat diciptakan dan tidak menimbulkan bencana seperti erosi dan juga banjir.

Pencemaran udara. Pencemaran ini adalah pencemaran yang saat ini sedang booming booming nya. Pencemaran ini justru memiliki tingkat keparahan yang sudah dibilang tinggi, terutama di negara berkembang. Negara berkembang justru belum sadar akan bahayanya hal tersebut. Masih banyak pengendara kendaraan bermotor, belum adanya taman kota, belum adanya pohon di pinggir jalan setiap meternya, dan masih banyak lagi. Kita tau sendiri bahwa gas buangan pada kendaraan bermotor sangatlah memiliki gas gas yang tidak berguna bagi atmosfer. Gas gas ini seperti karbon dioksida dan karbon monoksida. Kedua gas ini sangatlah berbahaya bagi kehidupan maupun atmosfer. Karena gas ini dapat menyebabkan suhu bumi menjadi meningkat dan racun bagi makhluk hidup. Maka dari itu, sosialisasi untuk pengurangan kendaraan bermotor dan penanaman taman kota atau pohon di pinggir jalan setiap meternya perlu direalisasikan. Penanaman taman kota dan pohon dapat menyerap kedua gas berbahaya tadi dan membuat udara sejuk. Karena pada dasarnya, kesadaran diri sendirilah yang menentukan, apakah kita ingin menyelamatkan bumi ataukah justru ingin menghancurkan bumi.

Pencemaran suara. Pencemaran ini jarang orang sadar dan jarang orang mengetahui. Pencemaran ini timbul dari sumber suara, bisa berupa bising dan juga dari manusia sendiri, seperti suara kemacetan dan transportasi, dan juga kebiasaan manusia yang buruk seperti berteriak, konser, mendengarkan musik terlalu keras dengan speaker, dan kesengajaan. Pencemaran ini pasti dampaknya adalah suara ribut dan kebisingan yang kita dengar. Maka kesadaran diri sendirilah yang bisa untuk menghilangkannya. Dan untuk suara bising yang memang tidak bisa dihilangkan seperti suara transportasi dan pesawat landing, sebaiknya pilih tempat yang tepat untuk melakukannya dan tutup telinga bila suara tersebut sudah semakin parah.



Upaya perlu dilakukan untuk mengurangi kerusakan lingkungan. Upaya upaya ini pun perlu keyakinan dan kesadaran agar upaya ini dapat dilakukan. Upaya tersebut dapat dilakukan seperti

1.       Membuat peraturan dan aparat penegak hukum akan keselamatan lingkungan. Aturan ini perlu dibuat agar masyarakat bisa terbiasa dan sadar akan keselamatan lingkungan. Aturan ini perlu pula penegasan dari aparatnya, dikarenakan aturan yang dipasang belum tentu akan dilaksanakan oleh masyarakat umum. Maka perlu adanya sanksi tegas terhadap pelanggaran pelanggaran tertentu.

2.       Buanglah sampah pada tempatnya, karena sampah adalah sumber pencemaran. Tidak hanya itu, bila kita

melihat sampah sebaiknya buanglah ketempatnya. Dikarenakan sampah memang merupakan masalah yang benar benar serius. Di kota maupun di kompleks rumah, terlihat masih banyak sekali sampah sampah yang berserakan, mau itu dipinggir jalan, maupun di saluran air. Tidak hanya dikota, didesa pun yang kesegaran alamnya masih asri sekali pun, sampah benar benar susah dihilangkan. Maka perlu dilakukan pendaur ulangan akan sampah yang setiap harinya selalu bertambah dan bertumpuk, dan untuk sampah organik bisa kita jadikan pupuk sebagai sumber mineral bagi tanaman.

3.       Kurangi penggunaan kendaraan bermotor. Karena hal ini lah yang menyebabkan suhu bumi dari tahun ketahunya selalu meningkat. Maka perlu kemauan diri sendirilah yang bisa mengurangi pemakaian kendaraan bermotor. Untuk itu, kita bisa menggunakan sepeda atau berjalan kaki, atau kendaraan angkutan umum untuk mengurangi kerusakan bumi ini, dan juga bisa sebagai solusi untuk mengurangi kemacetan.

4.       Bangun taman kota dan pohon disetiap meter di pinggir jalan. Hal ini  berfungsi untuk mengurangi dampak dari kendaraan bermotor, juga sebagai suplay oksigen di kota. Dikarenakan taman kota dan pohon bisa menyebabkan kota menjadi asri dan segar.

5.       Untuk setiap rumah, sebaiknya memiliki halaman rumah yang ditumbuhi tanaman penyuplai oksigen dan juga sebagai tempat serapan. Karena hal ini dapat menimbulkan kenyamanan bagi penghuninya. Sebaiknya halaman jangan dikosongkan atau di jadikan tempat begitu saja, karena hal itulah salah satu contoh yang salah. Namun memang kendala seperti halaman yang kurang luas bisa menjadi pemicunya. Namun sebaiknya taman yang kurangluas itu dijadikan taman kecil agar menjadi hal yang benar dan juga tidak melanggar aturan dan untuk penghuni itu sendiri.

6.       Padat penduduk merupakan masalah utama yang dialami negara berkembang. Sehingga hal tersebut dapat menyebabkan lahan yang harusnya dijadikan lahan serapan malah dijadikan rumah rumah. Maka migrasi penduduk dan pencanangan keluarga berencana perlu dilakukan agar hal seperti kurangnya lahan kosong untuk penyerapan dapat teratasi

7.       Untuk para industri, sebelum membuang limbahnya harus disterilkan terlebih dahulu, agar saluran air tidak menimbulkan bau dan tercemar. Karena hal ini sangat berbahaya untuk kehidupan di bumi ini. Apalagi ditambah bila sungai atau laut yang tercemar, keadaan tersebut harus dihindari

8.       Dan terakhir melakukan program tertentu agar lingkungan tetap terjaga, seperti gotong royong membangun saluran irigasi, membuat biopori, menanam pohon, dan lain sebagainya. Hal hal tadi diatas pasti dapat kita lakukan bila terdapat kesadaran di dalam diri sendiri.




Akankah kita ingin tempat yang seperti ini terus terjaga ? Asri, segar, subur, sejuk, dan tidak ada polutan sama sekali. Ya tempat seperti ini bisa kita jaga bila ada niat dari dalam diri kita sendiri. Karena di dunia ini tidak ada yang tidak mungkin bila kita memiliki niat terdalam dari diri sendiri. Karena semua akan indah pada waktunya...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar