Tata =
Aturan, adat
Krama =
Sopan santun, perbuatan
Tata
krama adalah aturan mengenai sopan santun yang dibuat berdasarkan kesepakatan
bersama dalam masyarakat. Sedangkan sopan santun adalah sikap perilaku
seseorang yang merupakan kebiasaan yang diterima oleh masyarakat.
A.
Perwujudan
1.
Secara pribadi. Dapat meliputi sikap berbicara,
berpakaian, makan, minum,, kejujuran dan hal pribadi lainnya.
2.
Secara kelompok. Dapat meliputi kepribadian kita
terhadap yang lain di lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat luas.
B.
Permasalahan dan sumber penyebab
1.
Keluarga. Keluarga adalah pengaruh penting. Terutama
orang tua kita bagaimana kita bisa terdidik oleh orang dengan benar. Perilaku orang
tua pun menentukan kepribadian kita.
2.
Sekolah, masyarakat, dan lingkungan. Ketiga hal
ini pasti hal terpenting. Bisa saja dir pergaulan kita sehari hari menentukan
kepribadian. Dan juga kita bisa lihat para panutan mereka yang menentukan
sifat. Serta dari media lain pun bisa mempengaruhi, seperti tontonan dan
bacaan.
C.
Bentuk sopan santun yang diinginkan
Sopan santun sebagai perwujudan
budi pekerti luhur diperoleh lewat pendidikan sejak lahir. Bentuk sopan santun
sesuai dengan perwujudannya dapat digolongkan menjadi :
1.
Sikap motorik
2.
Sikap dan cara penghormatan / salam
3.
Sikap dan cara berpakaian
4.
Sikap perilaku pergaulan
5.
Sikap dan tata cara melakukan sesuatu
D.
Langkah pembinaan sopan santun
a)
Preventif
Pembinaan sikap sesuai norma akan berjalan efektif
bila pembina berupa orang tua atau tenaga didik, serta siswa atau yang dilatih
dibina, dilatih, da dibiasakan, seperti :
1.
Keterlibatan langsung
2.
Menghindari kognisi sebanyak mungkin
3.
Pendekatan psikomotor pembiasaan
4.
Pendekatan bahasa dan pembahasan
5.
Pendekatan filosofis
6.
Penampilan fisik yang tepat dan benar
b)
Represif
Pembinaan berprilaku menyimpang dianjurkan pemeriksaan
kepada psikiater, perlu pula dilakukan tidakan penegakkan hukum sesuai peraturan
perundang undangan. Tindakan represif disesuaikan dengan penyimpangan itu,
dapat berupa :
1.
Teguran verbal ringan, sedang dan keras
2.
Teguran tulisan ringan, sedang, dan keras
3.
Skorsing ringan, sedang dan berat
4.
Dikembalikan kepada orang tua
5.
Ke pengadilan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar